Para dokter dari gelombang ke-23 tim medis China melakukan operasi bedah di Rumah Sakit Persahabatan Ethiopia-China, yang juga dikenal sebagai Rumah Sakit Tirunesh Beijing, di pinggiran tenggara Addis Ababa, Ethiopia, pada 31 Maret 2022. (Xinhua/Str)
CHONGQING, 11 Mei (Xinhua) -- Sebuah tim yang terdiri dari 10 pakar medis dari Army Medical University (AMU) pada Rabu (10/5) berangkat ke Addis Ababa, ibu kota Ethiopia, untuk memberikan bantuan medis selama satu tahun.
Tim medis tersebut, yang dipimpin oleh Rumah Sakit Barat Daya AMU, merupakan tim ahli kesembilan yang dikerahkan oleh universitas itu untuk membantu Ethiopia. Para pakar dalam tim tersebut berasal dari delapan departemen di rumah sakit itu, termasuk departemen bedah hepatologi, penyakit menular, dan radiologi.
Sejak 2015, 85 pakar dari AMU telah diberangkatkan ke Ethiopia. Mereka telah menawarkan layanan medis di luar negeri kepada 22.000 orang, memberikan instruksi dalam lebih dari 1.600 operasi, serta mengangkut dan memasang lebih dari 60.000 fasilitas tambahan, papan petunjuk, serta perlengkapan lainnya.
Tim terbaru itu akan mendukung upaya dalam perawatan klinis, pelatihan personel, dan dukungan teknis sesuai dengan kebutuhan medis dan situasi nyata di Ethiopia. Selesai
