Sejumlah staf membawa seekor lumba-lumba Yangtze tanpa sirip ke sebuah kendaraan transportasi di Provinsi Hubei, China tengah, pada 25 April 2023. (Xinhua/Wu Zhizun)
WUHAN, 26 April (Xinhua) -- China pada Selasa (25/4) untuk pertama kalinya melepasliarkan empat ekor lumba-lumba Yangtze tanpa sirip yang berada di bawah konservasi ex-situ ke Sungai Yangtze, sungai terpanjang di negara itu, untuk meningkatkan populasi spesies yang terancam punah tersebut.
Lumba-lumba tanpa sirip yang baru dilepasliarkan tersebut semuanya lahir di Cagar Alam Nasional Tian'ezhou di Provinsi Hubei, China tengah. Cagar alam tersebut merupakan salah satu kawasan konservasi ex-situ paling awal untuk lumba-lumba tanpa sirip di China.
Sejumlah staf memindahkan lumba-lumba Yangtze tanpa sirip dari sebuah kolam buatan ke Sungai Yangtze di Provinsi Hubei, China tengah, pada 25 April 2023. (Xinhua/Wu Zhizun)
Sejumlah staf mencoba mendorong sebuah kendaraan yang mengangkut lumba-lumba Yangtze tanpa sirip di jalan berlumpur di Provinsi Hubei, China tengah, pada 25 April 2023. (Xinhua/Wu Zhizun)
Lumba-lumba Yangtze tanpa sirip yang telah dilepasliarkan terlihat berenang di Sungai Yangtze di Provinsi Hubei, China tengah, pada 25 April 2023. (Xinhua/Wu Zhizun)
Seorang staf mengawasi kondisi lumba-lumba Yangtze tanpa sirip yang dilepasliarkan di tepi Sungai Yangtze di Provinsi Hubei, China tengah, pada 25 April 2023. (Xinhua/Wu Zhizun)
Sejumlah staf memindahkan lumba-lumba Yangtze tanpa sirip ke sebuah kolam buatan sebelum dilepasliarkan ke Sungai Yangtze di Provinsi Hubei, China tengah, pada 25 April 2023. (Xinhua/Wu Zhizun)
Sejumlah staf melepasliarkan lumba-lumba Yangtze tanpa sirip ke Sungai Yangtze di Provinsi Hubei, China tengah, pada 25 April 2023. (Xinhua/Wu Zhizun)
Sejumlah staf membawa seekor lumba-lumba Yangtze tanpa sirip untuk dilepasliarkan di tepi Sungai Yangtze di Provinsi Hubei, China tengah, pada 25 April 2023. (Xinhua/Wu Zhizun)