Para wisatawan menyaksikan pertunjukan cahaya di Huanghelou atau Menara Bangau Kuning, sebuah bangunan ikonis di Wuhan, Provinsi Hubei, China tengah, pada 21 April 2023. (Xinhua/Wu Zhizun)
WUHAN, 23 April (Xinhua) -- Pameran Budaya dan Pariwisata China (Wuhan) ke-2 ditutup di Wuhan, ibu kota Provinsi Hubei, China tengah, pada Minggu (23/4).
Sebanyak 62 kontrak senilai lebih dari 112,5 miliar yuan (1 yuan = Rp2.150) ditandatangani dalam acara yang berlangsung selama tiga hari itu.
Pameran tersebut diadakan di area seluas sekitar 80.000 meter persegi, menarik lebih dari 2.000 peserta pameran yang berasal dari dalam maupun luar China. Sekitar 180.000 pengunjung menghadiri pameran tersebut.
Pameran itu mengundang para direktur biro pariwisata dan budaya nasional, pemimpin perusahaan, serta lebih dari 30 pemengaruh (influencer) daring untuk mempromosikan produk budaya dan pariwisata melalui livestreaming. Volume transaksi daring dan luring mencapai 379 juta yuan selama pameran berlangsung.
Berfokus pada tren perkembangan terkini, teknologi baru, serta produk-produk baru dari industri budaya dan pariwisata, serangkaian forum diadakan dalam pameran tersebut.
Disponsori bersama oleh Departemen Publisitas Komite Sentral Partai Komunis China, Kementerian Kebudayaan dan Pariwisata China, serta pemerintah Provinsi Hubei, pameran tersebut diadakan di Wuhan setiap dua tahun sekali. Selesai