Seorang wanita menyumbangkan barang-barang yang dapat digunakan kembali dan mudah dibawa di Earth Day Fair di New York, Amerika Serikat, pada 21 April 2023. (Xinhua/Liu Yanan)
Universitas New York mengadakan acara "Stop 'N' Swap" yang memungkinkan warga mendonasikan pakaian, perlengkapan rumah, gim, buku, mainan, dan barang-barang lainnya yang dapat digunakan kembali dan mudah dibawa-bawa atau membawa pulang barang yang mereka inginkan secara gratis.
NEW YORK CITY, 21 April (Xinhua) -- New York City, kota terpadat di Amerika Serikat (AS), akan merayakan Hari Bumi tahunan pada Sabtu (22/4) dengan berbagai aktivitas tematik.
Sehari menjelang Hari Bumi, yang jatuh pada 22 April, para mahasiswa dari Universitas New York menggelar Earth Day Fair pada Jumat (21/4) sore waktu setempat di Schwartz Plaza yang menyuguhkan hadiah, tabel informasi, dan berbagai perayaan.
Bekerja sama dengan GrowNYC, sebuah organisasi nirlaba yang didedikasikan untuk keberlanjutan, Universitas New York juga mengadakan acara "Stop 'N' Swap" di Schwartz Plaza yang memungkinkan warga mendonasikan pakaian, perlengkapan rumah, gim, buku, mainan, dan barang-barang lainnya yang dapat digunakan kembali dan mudah dibawa-bawa atau membawa pulang barang yang mereka inginkan secara gratis.
Acara-acara yang disebutkan di atas, sebagai bagian dari inisiatif netral iklim selama sepekan yang diselenggarakan oleh Universitas New York, menarik banyak mahasiswa dan warga setempat.
Warga mengambil barang-barang yang didonasikan oleh warga lain di Earth Day Fair di New York, Amerika Serikat, pada 21 April 2023. (Xinhua/Liu Yanan)
Berbagai acara juga akan diadakan di lebih dari 30 lokasi di seluruh New York City pada Sabtu untuk merayakan Hari Bumi Bebas Kendaraan Bermotor.
Warga New York didorong untuk mengendarai sepeda dengan memanfaatkan program "Open Streets" dan penawaran bersepeda gratis dari platform berbagi sepeda Citi Bike.
Berbagai pertunjukan, kelas kebugaran, dan kegiatan edukasi akan berlangsung di jalan-jalan bebas kendaraan bermotor di seluruh kota itu, kata Departemen Transportasi New York City. Selesai
