Sejumlah kendaraan energi baru (new energy vehicle/NEV) melaju di zona demonstrasi nol karbon di Boao, Provinsi Hainan, China selatan, pada 28 Maret 2023. (Xinhua/Wang Jingqiang)
BEIJING, 15 April (Xinhua) -- Penjualan kendaraan energi baru (new energy vehicle/NEV) di China melonjak pada Maret 2023, membantu pasar otomotif negara itu mempercepat transisi hijau, tunjuk data dari sebuah asosiasi industri.
Bulan lalu, penjualan retail NEV di China meningkat 21,9 persen secara tahunan (year on year/yoy) menjadi 543.000 unit, menurut Asosiasi Mobil Penumpang China (China Passenger Car Association/CPCA).
Selama kuartal pertama 2023, penjualan retail NEV melonjak 22,4 persen (yoy) menjadi 1,31 juta unit.
NEV buatan China tetap populer di pasar luar negeri. Ekspor produsen NEV terkemuka China BYD mencapai 13.312 unit pada Maret, sementara Tesla China mengekspor 12.206 unit, papar CPCA.
Data dari asosiasi itu juga menunjukkan bahwa penjualan retail mobil penumpang di China mencapai hampir 1,59 juta unit pada Maret, naik 0,3 persen (yoy). Selesai