JUDUL: Ekonomi Inggris stagnan pada Februari di tengah dampak aksi mogok
DATELINE: 14 April 2023
DURASI: 00:01:54
LOKASI: London
KATEGORI: EKONOMI
SHOTLIST:
1. Berbagai cuplikan sejumlah landmark di London
2. Berbagai cuplikan stasiun metro London
3. Berbagai cuplikan aksi mogok guru dan pekerja perkeretaapian
STORYLINE:
Perekonomian Inggris tidak mencatatkan pertumbuhan pada Februari 2023 akibat gelombang aksi mogok di sektor publik menghapus pertumbuhan di sektor-sektor lain, tunjuk data yang diterbitkan oleh Kantor Statistik Nasional (Office for National Statistics/ONS) Inggris pada Kamis (13/4).
Sektor jasa turun 0,1 persen dan output produksi turun 0,2 persen, sementara sektor konstruksi tumbuh 2,4 persen bulan lalu setelah mengalami penurunan pada Januari, kata ONS.
Direktur Statistik Ekonomi di ONS Darren Morgan mengaitkan stagnasi tersebut dengan dampak aksi mogok pegawai negeri sipil dan guru, yang berdampak pada sektor publik, serta cuaca sejuk yang tidak biasanya terjadi, yang menyebabkan penurunan konsumsi listrik dan gas.
Sisi positifnya, pertumbuhan ekonomi pada Januari direvisi naik menjadi 0,4 persen dari 0,3 persen, dan Produk Domestik Bruto (PDB) Inggris tumbuh 0,1 persen dalam tiga bulan hingga Februari.
Namun demikian, para ekonom tidak memprediksi pertumbuhan besar dalam beberapa bulan mendatang. "Bahkan jika Inggris dapat menghindari resesi tahun ini, tekanan terhadap pendapatan rumah tangga akan terus melemahkan ekonomi dari setiap momentum nyata dalam waktu dekat," kata Alpesh Paleja, kepala ekonom di Konfederasi Industri Inggris.
"Meskipun biaya energi yang lebih rendah dan penurunan inflasi dapat menjadi landasan untuk peningkatan pada paruh kedua tahun ini, risiko terhadap prospek masih condong ke penurunan," ujar Paleja.
Koresponden Kantor Berita Xinhua melaporkan dari London.
(XHTV)
