Tajuk Xinhua: Xi dan Putin sepakat perdalam kemitraan koordinasi strategis komprehensif untuk era baru (Bagian 1)

2023-03-23 16:18:59   来源:新华社

   * Xi dan Putin sepakat untuk mematuhi prinsip-prinsip negara bertetangga yang baik, persahabatan, dan kerja sama yang saling menguntungkan dalam memajukan pertukaran dan kerja sama di berbagai bidang serta memperdalam kemitraan koordinasi strategis komprehensif untuk era baru.

   * Xi mengatakan bahwa China dan Rusia adalah negara tetangga terbesar bagi satu sama lain, dan bahwa mengonsolidasikan serta mengembangkan hubungan bertetangga baik jangka panjang dengan Rusia selaras dengan logika historis dan pilihan strategis China, yang tidak akan terpengaruh oleh perubahan peristiwa apa pun.

   * Kedua belah pihak harus memperkuat landasan pertukaran antarmasyarakat, kata Xi, seraya menyerukan upaya untuk mendorong lebih banyak interaksi antara berbagai provinsi/negara bagian kembar maupun kota-kota kembar, memastikan keberhasilan Tahun Pertukaran Olahraga, dan memfasilitasi pergerakan personel antara kedua negara.

   MOSKOW, 22 Maret (Xinhua) -- Presiden China Xi Jinping pada Selasa (21/3) menggelar pembicaraan dengan Presiden Rusia Vladimir Putin di Kremlin di Moskow. Mereka mengadakan dialog yang tulus, bersahabat, dan bermanfaat mengenai hubungan bilateral serta isu-isu utama regional dan internasional yang menjadi kepentingan bersama, dan mencapai pemahaman bersama yang baru dan penting di berbagai bidang.

   Kedua belah pihak sepakat untuk mematuhi prinsip-prinsip negara bertetangga yang baik, persahabatan, dan kerja sama yang saling menguntungkan dalam memajukan pertukaran dan kerja sama di berbagai bidang serta memperdalam kemitraan koordinasi strategis komprehensif untuk era baru.

Presiden China Xi Jinping dan Presiden Rusia Vladimir Putin berjabat tangan usai bersama-sama menandatangani Pernyataan Bersama Republik Rakyat China dan Federasi Rusia tentang Memperdalam Kemitraan Koordinasi Strategis Komprehensif untuk Era Baru serta Pernyataan Bersama Presiden Republik Rakyat China dan Presiden Federasi Rusia mengenai Rencana Pembangunan Pra-2030 tentang Prioritas-Prioritas Kerja Sama Ekonomi China-Rusia di Moskow, Rusia, pada 21 Maret 2023. Xi pada Selasa (21/3) mengadakan pembicaraan dengan Putin di Kremlin di Moskow. (Xinhua/Xie Huanchi)

   Dalam cuaca bulan Maret yang menyegarkan di Moskow, Xi tiba di Kremlin dengan iring-iringan mobil. Dia disambut oleh pasukan berkuda Kremlin dan Komandan Kremlin saat turun dari mobil.

   Putin mengadakan upacara penyambutan yang khidmat untuk Xi di St. George's Hall. Diiringi musik penyambutan yang megah, Xi dan Putin berjalan dengan langkah besar di atas karpet merah dari kedua ujung aula yang saling berlawanan untuk saling bertemu di tengah. Mereka berjabat tangan dengan erat dan berfoto bersama. Band militer pun memainkan lagu kebangsaan China dan Rusia.

   Kedua presiden menggelar pembicaraan kelompok kecil terlebih dahulu, kemudian dilanjutkan dengan pembicaraan kelompok besar.

Presiden China Xi Jinping dan Presiden Rusia Vladimir Putin mengadakan pembicaraan kelompok kecil di Kremlin di Moskow, Rusia, pada 21 Maret 2023. Xi pada Selasa (21/3) menggelar pembicaraan dengan Putin di Moskow. (Xinhua/Ju Peng)

    Xi mengatakan bahwa China dan Rusia adalah negara tetangga terbesar bagi satu sama lain, dan bahwa mengonsolidasikan serta mengembangkan hubungan bertetangga baik jangka panjang dengan Rusia selaras dengan logika historis dan pilihan strategis China, yang tidak akan terpengaruh oleh perubahan peristiwa apa pun.

   Xi mengatakan bahwa sejak kunjungan kenegaraan pertamanya ke Rusia 10 tahun lalu, China dan Rusia menikmati hubungan saling menghormati, saling percaya, dan saling menguntungkan. Dia menambahkan bahwa hubungan antara kedua negara telah tumbuh semakin kuat, menunjukkan karakteristik yang lebih komprehensif, lebih praktis, dan lebih strategis.

   Xi mengatakan bahwa selama kunjungan ini, dia melihat banyak warga umum Rusia di jalan melambaikan tangan ke arah iring-iringan mobil China sebagai bentuk iktikad baik. Dia melihat dengan jelas bahwa hubungan China-Rusia mendapat dukungan publik yang kuat.

Presiden China Xi Jinping berjabat tangan dengan Presiden Rusia Vladimir Putin di Kremlin di Moskow, Rusia, pada 21 Maret 2023. Xi pada Selasa (21/3) menggelar pembicaraan dengan Putin di Moskow. Putin mengadakan upacara penyambutan yang khidmat untuk Xi Jinping di St. George's Hall. (Xinhua/Xie Huanchi)

   Tidak peduli bagaimana pun lanskap internasional berubah, China akan tetap berkomitmen untuk memajukan kemitraan koordinasi strategis komprehensif China-Rusia untuk era baru, kata Xi, seraya menambahkan bahwa kunjungan kenegaraan ke Rusia ini adalah perjalanan persahabatan, kerja sama, dan perdamaian. China siap bekerja sama dengan Rusia untuk membangun pencapaian baru di atas pencapaian-pencapaian yang telah diraih di masa lalu, memperkaya kemitraan koordinasi strategis komprehensif untuk era baru, menghadirkan lebih banyak manfaat bagi kedua bangsa, dan memberikan kontribusi yang lebih besar bagi kemajuan umat manusia.

   Xi menyebutkan bahwa perubahan yang belum pernah terlihat dalam satu abad kini tengah berkembang lebih cepat dan keseimbangan kekuatan internasional sedang mengalami perubahan besar. Sebagai anggota tetap Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) dan negara besar di dunia, China dan Rusia memiliki tanggung jawab alami untuk melakukan upaya bersama dalam menuntun dan memajukan tata kelola global ke arah yang memenuhi harapan masyarakat internasional dan mempromosikan pembangunan komunitas dengan masa depan bersama bagi umat manusia.

Presiden China Xi Jinping berjalan di St. George's Hall di Kremlin di Moskow, Rusia, pada 21 Maret 2023. Xi pada Selasa (21/3) menggelar pembicaraan dengan Putin di Moskow. Putin mengadakan upacara penyambutan yang khidmat untuk Xi Jinping di St. George's Hall. (Xinhua/Xie Huanchi)

   Kedua belah pihak harus saling mendukung dalam isu-isu yang menyangkut kepentingan inti masing-masing, dan bersama-sama menolak campur tangan dalam urusan internal oleh kekuatan eksternal, ungkap Xi, seraya menyerukan kedua belah pihak untuk meningkatkan komunikasi dan koordinasi dalam urusan internasional, khususnya di PBB, Organisasi Kerja Sama Shanghai, BRICS, dan kerangka kerja multilateral lainnya, sambil mempraktikkan multilateralisme sejati, menentang hegemonisme dan politik kekuasaan, memberikan kontribusi pada pemulihan ekonomi global pasca-COVID, memajukan tren menuju dunia multipolar, serta mempromosikan reformasi dan penyempurnaan sistem tata kelola global.

【记者:Xia Yuanyi,Zhao Bochao,Lu Jiafei,Xie Huanchi,Shen Hong,Ju Peng 】
原文链接:http://home.xinhua-news.com/rss/newsdetaillink/91b383df98a12a68e667bfc701b25963/1679559542485

财经新闻 ECONOMIC NEWS

24小时排行 LEADERBOARD