JAKARTA, 21 Maret (Xinhua) -- Para mahasiswa pada Selasa (21/3) berunjuk rasa menentang rencana kontroversial Jepang untuk membuang limbah nuklirnya ke laut.
Mereka menyampaikan berbagai seruan sembari mengenakan pakaian bertema antiradioaktif dan mengangkat poster-poster yang menggambarkan limbah nuklir berbahaya di depan Kedutaan Besar Jepang di Jakarta.
Para demonstran memegang poster-poster yang menyuarakan penolakan terhadap limbah nuklir dalam sebuah aksi unjuk rasa menentang pembuangan limbah nuklir Fukushima ke laut di depan Kedutaan Besar Jepang di Jakarta pada 21 Maret 2023. (Xinhua/Veri Sanovri)
"Atas nama kemanusiaan, kami menolak rencana pembuangan 1,25 juta ton limbah nuklir ke Samudra Pasifik," ujar Kevin Sidabutar, koordinator organisasi bernama Partisipasi Mahasiswa Pecinta Lingkungan.
Kevin mengungkapkan kekhawatirannya tentang pembuangan air limbah dari pembangkit listrik tenaga nuklir (PLTN) Fukushima yang mengandung zat-zat berbahaya itu dapat memicu pencemaran lintas perbatasan di berbagai negara, termasuk Indonesia.
Dampak pencemaran nuklir lainnya adalah kerusakan ekosistem laut dan terancamnya mata pencaharian nelayan, tambah Kevin. Selesai
