Studi baru ungkap infeksi COVID lemahkan respons sel kekebalan terhadap vaksinasi

2023-03-21 11:37:59   来源:新华社

Tenaga kesehatan memberikan suntikan vaksin COVID-19 kepada seorang warga di Los Angeles, Amerika Serikat, pada 17 Desember 2022. (Xinhua)

   Penelitian itu menunjukkan bahwa COVID-19 merusak respons sel kekebalan yang penting.

   LOS ANGELES, 20 Maret (Xinhua) -- Tingkat dan kualitas respons sel kekebalan utama terhadap vaksinasi dengan dua dosis vaksin COVID-19 Pfizer-BioNTech jauh lebih rendah pada individu yang sebelumnya pernah mengalami infeksi SARS-CoV-2 dibandingkan mereka yang belum pernah terinfeksi, menurut sebuah studi baru yang dipublikasikan pada Senin (20/3).

   Studi yang turut didanai oleh Institut Kesehatan Nasional (National Institutes of Health/NIH) Amerika Serikat (AS) itu juga menemukan bahwa level sel kekebalan utama yang menyasar protein lonjakan (spike protein) SARS-CoV-2 jauh lebih rendah pada penderita COVID-19 yang belum divaksinasi dibandingkan pada individu yang telah divaksinasi namun belum pernah terinfeksi.

   Dipublikasikan dalam jurnal Immunity, studi itu menyebutkan bahwa virus COVID-19 merusak respons sel kekebalan yang penting.

   Temuan baru ini menyoroti kebutuhan untuk mengembangkan strategi vaksinasi guna secara spesifik meningkatkan respons sel antivirus CD8+ T pada individu yang sebelumnya pernah terinfeksi SARS-CoV-2, menurut para peneliti.  Selesai

【记者:Tan Jingjing,Gao Shan 】
原文链接:http://home.xinhua-news.com/rss/newsdetaillink/afd7c5d3482a0a9568f5cbff68a3a7e8/1679369881801

财经新闻 ECONOMIC NEWS

24小时排行 LEADERBOARD