JUDUL: Laporan ekonomi: China masih jadi destinasi investasi yang sangat menarik
DATELINE: 1 Maret 2023
DURASI: 00:02:18
LOKASI: GUANGZHOU, China
KATEGORI: EKONOMI
SHOTLIST:
1. Berbagai cuplikan aktivitas Kamar Dagang Amerika di China Selatan
2. SOUNDBITE (Bahasa Inggris): HARLEY SEYEDIN, Presiden AmCham South China
3. Berbagai cuplikan China
STORYLINE:
Menurut sebuah laporan yang dirilis pada Senin (26/2) oleh Kamar Dagang Amerika di China Selatan (AmCham South China), China masih dianggap sebagai salah satu destinasi paling menarik untuk investasi dengan semakin banyak perusahaan berencana untuk kembali berinvestasi di China tahun ini.
SOUNDBITE (Bahasa Inggris): HARLEY SEYEDIN, Presiden AmCham South China
"Kenyataannya adalah perusahaan-perusahaan kami berjalan dengan sangat baik di China. Studi kami hari ini akan menunjukkan bahwa 90 persen perusahaan-perusahaan kami tetap untung. Perusahaan kami, sebenarnya dalam jumlah yang sangat besar, sangat optimistis terhadap perkembangan masa depan China. Dan karenanya, kami sangat antusias mengenai masa depan. Pasar konsumen China berkembang sangat pesat, oleh karena itu kami ingin terus menjadi bagian dari produksi barang dan jasa di China untuk pasar China. Ada peluang besar yang tersedia bagi perusahaan Amerika dan perusahaan asing secara keseluruhan."
Buku putih tahunan kamar dagang itu tentang lingkungan bisnis China dipandang sebagai jendela untuk mengobservasi lingkungan bisnis China melalui mata perusahaan-perusahaan yang didanai asing.
Buku putih tersebut didasarkan pada sebuah survei terhadap 200 lebih perusahaan yang dilakukan dari September hingga Desember 2022. Dari bisnis-bisnis yang disurvei, 40 persen di antaranya merupakan perusahaan yang sepenuhnya dimiliki oleh asing, dan hampir 20 persen merupakan kantor perwakilan perusahaan asing serta usaha patungan.
Laporan itu menunjukkan bahwa lebih dari 90 persen perusahaan yang berpartisipasi memilih China sebagai salah satu destinasi investasi terpenting.
Lebih dari separuh perusahaan memperoleh 30 persen lebih pendapatan global mereka dari China, dan 45 persen mencatatkan peningkatan signifikan atau tipis dalam pendapatan mereka dari China tahun lalu.
Menurut laporan tersebut, China menjadi salah satu perekonomian dengan pertumbuhan tercepat di dunia dengan salah satu pasar yang paling dinamis. Meski ekonominya dibayangi oleh ketidakpastian yang disebabkan pandemi, sebagian besar perusahaan masih menganggap China sebagai bagian penting dari rencana pengembangan strategis masa depan mereka, dan 75 persen perusahaan yang berpartisipasi berencana untuk kembali berinvestasi di China pada 2023, meningkat sekitar 3 persen.
Dengan lebih dari 2.300 anggota, AmCham South China memberikan dukungan bagi perusahaan-perusahaan Amerika dan internasional yang berbisnis di China selatan.
Koresponden Kantor Berita Xinhua melaporkan dari Guangzhou, China.
(XHTV)
