Sejumlah sukarelawan menghias Central Shaheed Minar, sebuah monumen peringatan yang ikonik, di Dhaka, Bangladesh, pada 21 Februari 2023. (Xinhua)
DHAKA, 22 Februari (Xinhua) -- Ratusan ribu orang memadati Central Shaheed Minar, sebuah monumen peringatan yang ikonik, di Dhaka, Bangladesh, untuk memberikan penghormatan kepada para aktivis gerakan bahasa di negara itu yang mengorbankan nyawa mereka pada 21 Februari 1952, yang kemudian dinyatakan sebagai Hari Bahasa Ibu Internasional oleh UNESCO pada 1999.
Hari Bahasa Ibu Internasional merupakan peringatan tahunan berskala global yang dilakukan pada 21 Februari guna meningkatkan kesadaran tentang keberagaman bahasa dan budaya, serta untuk mempromosikan multilingualisme.
Foto yang diabadikan pada 21 Februari 2023 ini menunjukkan altar berhiaskan bunga di Central Shaheed Minar, sebuah monumen peringatan yang ikonik, di Dhaka, Bangladesh. (Xinhua)
Seorang anak berpose untuk difoto di dekat altar berhiaskan bunga di Central Shaheed Minar, sebuah monumen peringatan yang ikonik, di Dhaka, Bangladesh, pada 21 Februari 2020. (Xinhua)
Perdana Menteri Bangladesh Sheikh Hasina memberikan penghormatan kepada para pahlawan gerakan bahasa Bangladesh di sebuah altar yang berada di Central Shaheed Minar, monumen peringatan yang ikonik, di Dhaka, Bangladesh, pada 21 Februari 2023. (Xinhua/PID)
Seorang gadis berpose untuk difoto di altar berhiaskan bunga di Central Shaheed Minar, sebuah monumen peringatan yang ikonik, di Dhaka, Bangladesh, pada 21 Februari 2020. (Xinhua)
Orang-orang memberikan penghormatan kepada para pahlawan gerakan bahasa Bangladesh di sebuah altar yang berada di Central Shaheed Minar, monumen peringatan yang ikonik, di Dhaka, Bangladesh pada 21 Februari 2023. (Xinhua)
