Seorang pelancong berjalan melewati pintu masuk Bandar Udara Nasional Ronald Reagan Washington di Arlington, Virginia, Amerika Serikat, pada 14 April 2022. (Xinhua/Ting Shen)
XBB.1.5 diperkirakan menyumbang 80,2 persen dari total kasus COVID-19 di AS dalam pekan yang berakhir pada 18 Februari, naik dari 73 persen pada pekan sebelumnya, menurut CDC.
LOS ANGELES, 20 Februari (Xinhua) -- Subvarian Omicron XBB.1.5 yang sangat mudah menular saat ini menyumbangkan lebih dari 80 persen terhadap total kasus baru COVID-19 yang dilaporkan di Amerika Serikat (AS), menurut perkiraan terbaru Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (Centers for Disease Control and Prevention/CDC) AS.
XBB.1.5 diperkirakan menyumbang 80,2 persen dari total kasus COVID-19 AS dalam pekan yang berakhir pada 18 Februari, naik dari 73 persen pada pekan sebelumnya, menurut CDC.
BQ.1.1 masih menjadi galur paling umum kedua dengan 12,1 persen.
CDC pertama kali mulai melacak XBB.1.5 pada November tahun lalu, ketika galur tersebut menyumbangkan kurang dari 1 persen terhadap total kasus di tingkat nasional. Sejak saat itu, XBB.1.5 menyebar dengan cepat di AS.
Studi awal menunjukkan bahwa XBB.1.5 memiliki beberapa mutasi mengkhawatirkan yang mengindikasikan bahwa galur ini bahkan lebih menular dibandingkan galur-galur lainnya.
Meski XBB.1.5 lebih mudah menyebar, para ilmuwan mengatakan galur ini tampaknya tidak menyebabkan penyakit yang lebih parah. Selesai