Kremlin desak penyelidikan atas insiden Nord Stream menyusul laporan jurnalis AS

2023-02-10 12:56:11   来源:新华社
Foto dari udara yang disediakan oleh Swedish Coast Guard pada 27 September 2022 ini menunjukkan kebocoran gas dari pipa gas Nord Stream di Laut Baltik. (Xinhua/Swedish Coast Guard)

   Rusia telah melihat upaya untuk secara diam-diam membatasi penyelidikan, ungkap Peskov

   MOSKOW, 9 Februari (Xinhua) -- Juru Bicara Kremlin Dmitry Peskov pada Kamis (9/2) mengatakan bahwa artikel jurnalis Amerika Serikat (AS) Seymour Hersh tentang kebocoran pipa gas Nord Stream menegaskan perlunya suatu penyelidikan dan hukuman bagi pihak yang bertanggung jawab.

   "Ini menjadi preseden yang sangat berbahaya. Jika seseorang melakukannya sekali, dia bisa melakukannya di mana pun di dunia ini untuk kedua kalinya. Tidak banyak negara yang bisa melakukan sabotase seperti itu," ujarnya.

   Menurut Hersh, yang merupakan pemenang Penghargaan Pulitzer, para penyelam AS memasang bahan peledak di bawah pipa Nord Stream saat latihan militer NATO BALTOPS (Baltic Operations) pada musim panas 2022 dan belakangan meledakkannya pada September.

   Artikel Hersh tidak disebarluaskan di media Barat, dan Rusia telah melihat upaya untuk secara diam-diam membatasi penyelidikan, ungkap Peskov.

   Vyacheslav Volodin, Ketua Duma Negara Rusia, mengatakan di Telegram sebelumnya pada hari itu bahwa "fakta-fakta yang dipublikasikan harus menjadi dasar bagi penyelidikan internasional."  Selesai

【记者:Shi Hao 】
原文链接:http://home.xinhua-news.com/rss/newsdetaillink/38c4298e99ca2594a88587df2a24f820/1676004987778

财经新闻 ECONOMIC NEWS

24小时排行 LEADERBOARD