JUDUL: Perjalanan wisata saat liburan Hari Nasional China untungkan pariwisata global
DATELINE: 1 Oktober 2023
DURASI: 00:02:38
LOKASI: Beijing
KATEGORI: EKONOMI
SHOTLIST:
1. Berbagai cuplikan wisatawan China
2. SOUNDBITE 1 (Bahasa Inggris): PHILLIPA HARRISON, Managing director Tourism Australia
3. SOUNDBITE 2 (Bahasa Inggris): LELISE DUGA, Komisaris Komisi Pariwisata Oromia di Ethiopia
4. Berbagai cuplikan wisatawan China
STORYLINE:
Seiring dengan dimulainya liburan Hari Nasional, jutaan warga China memutuskan untuk menghindari staycation dan melakukan perjalanan menjelajahi dunia.
Banyak negara telah meluncurkan kebijakan menjelang musim liburan itu tahun ini untuk menyambut lebih banyak wisatawan.
Salah satu contohnya adalah Australia, yang kembali membuka proses visa bagi rombongan pelancong asal China.
Tourism Australia, badan pemerintah Australia yang bertanggung jawab untuk menarik pengunjung internasional ke Australia, menyambut rombongan tur China pertama yang tiba di negara itu pada Jumat (29/9).
SOUNDBITE 1 (Bahasa Inggris): PHILLIPA HARRISON, Managing director Tourism Australia
"Kami siap menyambut kembalinya pasar China dan kami tidak sabar untuk menyambut mereka. Kami mencatat peningkatan yang stabil dalam jumlah pengunjung dari pasar China. Kami mengantisipasi bahwa kami akan kembali ke level pra-COVID pada 2024. Dan saya bisa mengatakan bahwa industri pariwisata Australia telah menunggu momen ini. Industri pariwisata Australia siap menyambut wisatawan China kembali ke Australia."
Dalam sebuah wawancara baru-baru ini dengan Xinhua, Lelise Duga, Komisaris Komisi Pariwisata Oromia di Ethiopia, mengatakan bahwa sejumlah upaya sedang dilakukan untuk menciptakan lingkungan yang kondusif bagi wisatawan China.
Oromia adalah wilayah terbesar di negara Afrika Timur tersebut.
Duga mengatakan jumlah wisatawan China yang berkunjung ke kawasan itu meningkat secara signifikan setelah pemerintah China mengumumkan daftar negara-negara prioritas untuk dikunjungi warganya di Afrika dan sekitarnya.
SOUNDBITE 2 (Bahasa Inggris): LELISE DUGA, Komisaris Komisi Pariwisata Oromia di Ethiopia
"Jumlah wisatawan China mengalami peningkatan. Kini warga China dan Asia datang sebagai wisatawan, dan itu sungguh luar biasa. Pemerintah Ethiopia memiliki hubungan yang sangat baik dengan China. Dan pemerintah China telah menempatkan Ethiopia sebagai salah satu negara teratas untuk kunjungan dan bisnis. Ini memberi kami peluang. Jadi, kami sudah mempersiapkan diri."
Forbes melaporkan bahwa sebelum pandemi COVID-19, China merupakan kontributor pariwisata outbound terbesar.
Agensi perjalanan daring China Trip.com mengungkapkan dalam sebuah laporan baru-baru ini bahwa pasar pariwisata outbound mencatatkan pertumbuhan luar biasa selama periode liburan Hari Nasional, dengan pemesanan meroket hampir 20 kali lipat dibandingkan tahun sebelumnya.
Menurut proyeksi Administrasi Imigrasi Nasional pada Rabu (27/9), China diperkirakan akan mencatat rata-rata 1,58 juta perjalanan penumpang inbound dan outbound setiap hari saat Festival Pertengahan Musim Gugur dan liburan Hari Nasional, naik sekitar tiga kali lipat secara tahunan (year on year/yoy).
Koresponden Kantor Berita Xinhua melaporkan dari Beijing.
(XHTV)
